Daftar isi konten
Jika Anda ingin memulai sebuah usaha, maka sangat penting untuk tahu apakah bisnis itu punya peluang yang baik atau tidak.
Sebab, mengetahui apakah peluang bisnis itu baik atau tidak akan menjadi salah satu faktor penting yang akan menentukan apakah usaha Anda bisa berjalan dengan baik atau tidak.
Lantas, apa sajakah ciri-ciri peluang usaha baik? Simak ulasan ini sampai akhir!
Auto baca: Cara Melihat Peluang Bisnis
Definisi Peluang Usaha
Peluang usaha terdiri atas dua kata, yaitu Peluang dan Usaha.
Peluang bisa diartikan sebagai kesempatan, sedangkan Usaha merupakan sebuah upaya yang dilakukan dengan berbagai daya agar bisa mencapai tujuan atas sesuatu yang diinginkan.
Dengan demikian dapat disimpulkan definisi dari peluang usaha yaitu sebuah kesempatan yang datang pada waktu tertentu dan dapat memberikan kesempatan yang besar untuk meraih keuntungan, dimana dalam kesempatan itu akan dilakukan sebuah tindakan yang mengerahkan pikiran dan tenaga.
Ciri-ciri Peluang Usaha yang Baik
Berikut ini ciri-ciri peluang usaha yang potensial dan bisa dilakukan, diantaranya yaitu:
1. Nilai Jual yang Dimiliki Tinggi
Ciri peluang usaha yang baik untuk pertama yaitu memiliki nilai jual yang tinggi.
Nilai jual yang tinggi ini bisa disebabkan karena gagasan unik yang dimiliki pada saat mendirikan usaha.
Nilai jual ini akan langsung berhubungan dengan pasar. Sebuah produk yang memiliki nilai jual tinggi pasti memiliki keunggulannya tersendiri jika dibandingkan dengan produk sejenis yang lain.
Keunikan akan menjadi aspek terpenting dan akan mempengaruhi nilai jual produk di pasar, maka dari itu apabila Anda ingin memulai usaha yang punya nilai jual tinggi, maka pastikan kalau usaha itu punya keunikannya tersendiri dalam dua aspek, strategi pemasaran dan keunggulan produknya.
2. Bisa Diwujudkan
Ciri berikutnya adalah bisa diwujudkan. Setiap orang pasti memiliki ide yang cemerlang, namun tak semua bisa mewujudkannya dan hanya sebatas angan-angan saja pada akhirnya.
Jika usaha itu memiliki peluang yang bagus, maka dari ide yang sebelumnya telah direncanakan bisa direalisasikan.
Jika Anda mau mewujudkan seluruh ide usaha sebelumnya yang telah dimiliki, maka dibutuhkan fokus, keseriusan, dan konsistensi yang tinggi supaya usaha bisa terus berkembang.
3. Tidak Termasuk Usaha Musiman
Ciri selanjutnya yaitu usaha Anda tidak termasuk usaha yang musiman. Biasanya seringkali muncul sebuah tren baru yang berkembang di masyarakat hingga akhirnya membuat usaha yang ada di bidang tersebut tiba-tiba meningkat pesat.
Tetapi usaha musiman bukan termasuk ciri usaha yang baik. Sebab, konsumennya akan meningkat pesat hanya pada musim tertentu saja.
Apabila Anda tetap nekat untuk menjalankan usaha tersebut, maka dipastikan untuk bisa berkembang pesat akan sangat sulit.
4. Tidak Cepat Menghabiskan Modal
Modal memang sangat dibutuhkan untuk awal produksi atau ketika memulai usaha. Tetapi, masalah lainnya akan muncul apabila Anda terus-terusan mengeluarkan modal ketika sedang berbisnis.
Apabila yang terjadi demikian, maka usaha yang digeluti tidak termasuk usaha dengan peluang yang baik.
Sebab yang seharusnya terjadi yaitu modal awal yang sudah digunakan harus mendatangkan keuntungan dan bukanlah suatu kerugian.
5. Bisa Bertahan dalam Waktu yang Lama
Jika ingin mengetahui apakah usaha Anda termasuk usaha dengan peluang yang baik, maka setidaknya harus bisa bertahan dalam waktu yang lama di pasaran.
Biasanya, bisa bertahan lama atau tidaknya sebuah usaha akan sangat ditentukan oleh strategi yang dijalankan.
Sekalipun usaha Anda sempat viral dan bisa mendatangkan banyak keuntungan, namun tak bisa bertahan lama dan malah menyebabkan kerugian selanjutnya, maka usaha tersebut tidak termasuk usaha dengan peluang yang baik.
Maka dari itu, jauh lebih baik untuk memiliki usaha yang punya pasarnya sendiri dan bisa menghadapi persaingan yang ketat.
6. Bisa Terus Berkembang
Usaha yang memiliki peluang yang harus bisa terus berkembang dari waktu ke waktu. Sebab, tak semua usaha bisa langsung memiliki skala yang besar.
Jadi, jika Anda punya usaha yang ingin dijalankan namun tak bisa berkembang, maka usaha itu termasuk usaha yang tidak memiliki peluang yang baik.
7. Tidak Plagiat
Ciri selanjutnya yaitu ide dari usaha tidak plagiat alias sangat orisinil. Ide atau gagasan yang dimiliki harus berbeda dari yang lain dan bukan merupakan hasil contekan dari bisnis orang lain.
Ketika Anda melakukan bisnis, pastikan bahwa bisnis tersebut punya ciri khas dan keunikannya tersendiri.
Sebab, belum tentu usaha yang tiru dari usaha orang lain akan menghasilkan kesuksesan yang sama.
8. Mudah Beradaptasi
Ciri yang kedelapan yaitu usaha Anda harus memiliki kemampuan mudah beradaptasi dalam berbagai kondisi di setiap waktu.
Apabila usaha itu sudah dijalankan dalam hitungan tahun, pasti kondisi akan sangat berbeda dengan kondisi semula ketika usaha itu didirikan.
Maka dari itu, kemampuan mudah beradaptasi akan membuat Anda lebih mudah dalam melakukan inovasi, dan bisa meningkatkan pendapatan bukan mengalami kerugian.
9. Layak untuk Dijalankan
Berikutnya Anda harus melakukan analisis dan pengujian kelayakan bisnis Anda sebelum memulainya.
Kedua hal itu akan menjadi sangat penting, karena layak disini akan menunjukkan bahwa produk yang diciptakan memiliki manfaat dan bisa terus diproduksi.
Kelayakan juga dapat dilihat dengan membandingkan tujuan dan hasil yang diperoleh.
Apabila bisnis Anda tidak mampu mencapai tujuan awal yang telah ditetapkan atau terjadi yang namanya ketimpangan antara tujuan awal dan hasilnya, maka usaha yang dijalankan bukan termasuk usaha dengan peluang yang baik.
10. Memiliki Kerugian yang Kecil
Ciri peluang yang baik berikutnya yaitu nilai kerugian yang dimiliki harus kecil, karena setiap pengusaha pasti akan sangat menghindari yang namanya kerugian.
Meskipun kekhawatiran semacam ini umumnya sering dirasakan oleh kebanyakan pengusaha, tetapi pengusaha yang baik adalah mereka yang tahan banting dan mampu menganalisis usahanya lebih dulu.
Mulai dari risiko kerugian yang ditimbulkan apakah kecil atau besar, atau melakukan riset untuk mengetahui peluang usaha.
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis, maka pastikanlah lebih dulu jika usaha Anda punya risiko kerugian yang kecil. Cara ini menjadi yang paling aman untuk bisa menguasai pasar.
11. Bisa Memenuhi Kebutuhan Hidup Masyarakat Luas
Ciri peluang usaha yang berpotensi selanjutnya yaitu pastikan bahwa usaha yang digeluti dapat memenuhi kebutuhan orang banyak, entah itu kebutuhan primer atau sekunder.
Jika Anda ingin memenuhi kebutuhan masyarakat, maka Anda bisa memulai usaha kuliner hingga usaha fesyen.
Dengan cara ini Anda bisa meningkatkan keuntungan usaha sebab, dua jenis usaha itu akan sangat dibutuhkan oleh banyak orang.
Apabila Anda memilih usaha di bidang kebutuhan tersier, maka akan sangat sulit untuk mempertahankan usaha tersebut. Mengapa?
Karena kebutuhan tersier hanya dibutuhkan oleh kalangan masyarakat tertentu saja, dan tidak menyeluruh.
Maka dari itu, lebih baik untuk memilih usaha yang peluangnya bisa memenuhi kebutuhan semua orang, sehingga usaha itu bisa bertahan dalam waktu yang lama.
12. Usaha Bisa Diterima di Pasaran
Ciri berikutnya adalah usaha itu harus diterima di pasaran. Mengapa harus diterima?
Sebab, ketika usaha Anda tidak bisa diterima di pasaran maka akan sangat sulit untuk menarik konsumen agar membeli produk Anda, dan pada akhirnya akan menimbulkan banyak kerugian.
Itulah mengapa sangat dianjurkan untuk memilih usaha yang memiliki peluang bisa diterima di pasaran.
Sebagai pemilik usaha, peran Anda yaitu mengkondisikan supaya usaha yang dijalankan dapat diterima oleh banyak pihak di sepanjang waktu.
Selain itu, pastikan pula usaha Anda mempunyai kualitas yang baik dan dibutuhkan banyak orang, serta memberikan banyak manfaat kepada konsumen, sehingga produk Anda akan digunakan secara terus-menerus.
13. Merasa Senang Ketika Menjalankannya
Usaha yang punya peluang yang bagus yaitu Anda merasa senang pada saat menjalankan usaha tersebut.
Ketika Anda merasa senang ketika menjalankan usaha tersebut, itu berarti Anda akan mengerahkan seluruh kemampuan terbaik yang dimiliki untuk mendapatkan hasil terbaik.
Sebaliknya, ketika sama sekali tidak ada perasaan senang pada saat menjalankan usaha tersebut, itu berarti tidak akan ada peluang yang besar untuk usaha itu bisa berkembang lebih pesat dari sebelumnya.
14. Sesuai dengan Keinginan dan Bisa Diterima di Pasar
Usaha yang memiliki peluang yang bagus harus sesuai dengan keinginan Anda sebagai pemilik usaha, tetapi juga sudah dipastikan kalau itu bisa diterima di pasaran.
Jangan sampai hanya mengedepankan keinginan Anda, tetapi pada kenyataannya usaha itu sulit sekali diterima di pasar.
Maka dari itu, sangat penting supaya usaha itu memenuhi keinginan dan bisa diterima dengan baik di pasar.
15. Bisa Jadi Solusi atas Permasalahan
Peluang usaha yang baik harus bisa menjadi solusi atas permasalahan yang ada, dan untuk melihat masalah apa yang timbul, Anda bisa melihat dari kehidupan Anda sendiri.
Cari tahu apa yang selama ini menjadi masalah, dan itu akan memberikan peluang tersendiri dan kunci kesuksesan usaha tersebut.
Sebab, potensi yang Anda lihat pada diri sendiri belum tentu bisa ditiru oleh orang lain.
Jadi, cobalah mencari tahu dan kemudian menjadikannya sebagai peluang yang bagus untuk menciptakan sebuah usaha.
16. Dapat Memenuhi Kebutuhan Pasar
Ciri untuk menentukan apakah usaha Anda punya peluang yang bagus berikut adalah memastikan kalau usaha itu bisa memenuhi kebutuhan pasar.
Misalnya seperti ini, di tempat Anda tinggal merupakan daerah pesisir yang mata pencarian umumnya yaitu petani tambak, maka berdasarkan situasi dan kondisi tersebut, mereka pasti akan membutuhkan plastik kolam, pompa air, bibit ikan dan pakan ikan.
Tentu saja, hal itu bisa dijadikan peluang bisnis yang bagus karena bisa membantu memenuhi kebutuhan mereka.
Dengan cara ini, maka bisnis Anda akan memiliki pasarnya tersendiri, sehingga akan jauh lebih mudah untuk dikembangkan.
17. Unik dan Bisa Terus Diinovasi
Ciri berikutnya yang tidak bisa dipandang sebelah mata adalah Anda harus memastikan kalau usaha yang dijalankan itu unik dan bisa terus diinovasi.
Apabila sebagai pemilik bisa melakukan banyak inovasi, maka akan semakin besar peluang usaha Anda bisa menjadi berbeda dari usaha yang lain atau bisa dikatakan yang unik.
Semakin unik dan kreatif usaha Anda, maka peluang untuk bisnis Anda bisa berkembang pesat sangat besar.
18. Mendatangkan Keuntungan
Cara untuk mengetahui apakah bisnis Anda memiliki peluang yang bagus yaitu harus mendatangkan keuntungan, dan bukan kerugian.
Biasanya, ada bisnis yang kerap kali mendatangkan kerugian dan jarang sekali bisa mendatangkan keuntungan.
Apabila yang terjadi demikian, maka bisnis itu bukan termasuk bisnis dengan peluang yang baik.
19. Bisa Bekerja Sama dengan Bisnis Lain
Bisnis yang peluangnya baik adalah bisnis yang bisa bekerja sama dengan bisnis lain.
Maksudnya bisa bekerja sama dengan bisnis yang lain yaitu Anda bisa menjadi penghasil produk, dan produk itu bisa dititipkan dengan toko yang berlokasi strategis.
20. Sesuatu yang Jarang Ditemui dan Sangat Berpotensi
Cara terakhir untuk memastikan kalau bisnis itu memiliki peluang yang bagus, maka pastikan kalau bisnis itu jarang ditemui dan sangat berpotensi.
Maksudnya bisnis itu jarang ditemui di lingkungan tempat Anda tinggal, namun memiliki potensi untuk menghasilkan keuntungan yang besar.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kemunculan Ide Usaha
Ada dua faktor yang bisa mempengaruhi kemunculan ide usaha, pertama faktor internal dan yang kedua faktor eksternal.
Adapun faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi kemunculan ide usaha diantaranya yaitu:
Faktor Internal
Biasanya faktor internal hadir dalam diri setiap calon pebisnis yang asalnya dari:
- Pengalaman yang diperoleh saat berbisnis
- Pengetahuan atau wawasan yang luas untuk diri sendiri
- Kemampuan dan pengalaman dalam menyelesaikan suatu masalah
- Pemahaman atau kemampuan untuk setiap kondisi yang terjadi
Faktor Eksternal
Sementara untuk faktor eksternal merupakan usaha yang asalnya dari luar, dan berikut ini faktor-faktor eksternal diantaranya yaitu:
- Masalah yang belum terselesaikan namun sedang dihadapi
- Pemikiran untuk menciptakan sesuatu yang baru dari kondisi yang ada
- Kesulitan dalam memecahkan sebuah permasalahan
- Kebutuhan yang belum bisa dipenuhi, baik untuk diri sendiri atau orang lain
Unsur-Unsur Peluang Usaha Baru
Ketika Anda ingin memulai sebuah usaha baru, maka ada baiknya untuk memperhatikan faktor-faktor yang akan mempengaruhinya.
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhinya yaitu:
Menyesuaikannya dengan Karakter yang Dimiliki
Sebelumnya, Anda harus mengetahui atau mengenali lebih dulu karakter dari usaha yang ditekuni.
Tujuannya yaitu untuk melihat kecocokan antara karakter usaha dengan karakter Anda sebagai pelaku usaha.
Menyukai Bisnis yang Dijalankan
Sebelum memulai usaha maka pastikanlah lebih dulu kalau Anda menyukai usaha tersebut. Hal ini akan menjadi syarat mutlak untuk setiap pemilik bisnis supaya menyukai bisnis yang dijalankan.
Sebab, ketika Anda menyukai bisnis tersebut, maka bisa dipastikan Anda akan menjadi seseorang yang lebih tekun, pantang menyerah dan giat pada saat menjalankan sehingga bisa memperoleh hasil yang lebih maksimal.
Saat ini, ada banyak pengusaha sukses karena menjalankan bisnis dari hobi yang mereka lakukan.
Ketahui Kemampuan yang Dimiliki
Sebelum Anda memulai bisnis, maka ada baiknya untuk mengukur lebih dulu kemampuan Anda.
Cara untuk mengetahui kemampuan Anda yaitu lakukanlah analisis sederhana mengenai usaha tersebut, dan dari hasilnya bisa dibandingkan dengan kemampuan yang Anda miliki.
Melakukan Pengamatan Soal Kebutuhan Pasar
Terakhir, Anda harus melakukan pengamatan mengenai kebutuhan pasar, dari pengamatan tersebut Anda bisa mencari tahu apakah usaha yang digeluti bisa bertahan lebih lama atau tidak.
Demikianlah ciri-ciri peluang usaha yang baik serta faktor dan unsur dari usaha yang bisa Anda ketahui. Jangan lupa untuk terus berusaha supaya hasil yang didapatkan bisa lebih maksimal.