Daftar isi konten
Masih ada banyak sekali masyarakat Indonesia yang belum mengetahui apa saja perbedaan menabung dan investasi.
Mereka mengira bahwa dua hal ini sama padahal berbeda. Untuk mengetahui apa saja perbedaannya yuk simak informasi lengkapnya di bawah ini!
Ringkasnya, Menabung adalah menyimpan uang, sementara Investasi adalah mengembang harta dengan menanamkan modal ke suatu lembaga, perusahaan, benda, atau pihak pengelola modal.
Baca juga: Jenis-Jenis Investasi
Mengatur atau mengelola keuangan dengan cerdas merupakan salah satu hal yang akan membantu seseorang untuk bisa mencapai pada kondisi keuangan yang baik di masa depan.
Bisa dikatakan bahwa keadaan atau kondisi ekonomi seseorang tidak bergantung pada besar atau kecilnya pendapatan tetapi karena baik atau tidaknya mengelola pendapatan tersebut.
Jika memiliki pendapatan besar tetapi tidak baik dalam pengeloaannya atau sebagai contoh ada seseorang mempunyai penghasilan per bulannya adalah Rp 5.000.000 tetapi setiap bulan orang tersebut harus melunasi cicilan yang jika dijumlahkan bisa mencapai lebih dari jumlah penghasilan tersebut.
Apabila hal itu terus berlanjut bisa Anda bayangkan apa yang akan terjadi di masa mendatang?
Di masa tua ia pasti akan kesulitan karena tidak adanya pendapatan atau tabungan yang bisa diandalkan.
Maka dari itu, sangatlah penting untuk belajar mengelola uang yang baik misalnya seperti menabung dan investasi.
Sejak kecil seseorang pasti sudah familiar atau bahkan sudah diajarkan bagaimana cara menabung.
Pada usia yang sedikit dewasa mereka sudah familiar pula dengan investasi meskipun belum tahu apa artinya.
Tidak sedikit orang pula yang mengira bahwa menabung dan investasi adalah hal yang sama padahal itu cukup berbeda.
Jadi sebelum memutuskan mau mengelola uang dengan cara menabung atau investasi, Anda harus mengetahui terlebih dahulu perbedaan antara keduanya.
Di bawah ini adalah penjelasan mengenai perbedaan antara investasi dan menabung, antara lain:
Pengertian menabung adalah menyisihkan atau menyimpan sejumlah uang dalam suatu tempat sebagai cadangan yang bisa digunakan untuk kebutuhan mendesak.
Cara menabung ini bisa juga digunakan saat seseorang ingin membeli suatu barang tetapi uangnya masih belum cukup.
Cara jadul atau lama dalam menabung adalah memasukkan sejumlah uang ke dalam celengan. Kebanyakan dari Anda saat masih kecil sudah diajarkan cara ini bukan?
Di zaman modern ini, Anda sudah bisa menabung tanpa menggunakan celengan yaitu di bank.
Menabung di bank bisa dikatakan lebih aman dibandingkan dengan celengan yang bisa saja dibawa lari orang.
Perumpamaan dari menabung ini adalah Anda mempunyai atau menumpuk 5 batu bata dalam satu tahun dan jika dalam tahun berikutnya Anda tidak menambahkan jumlah tersebut maka jumlahnya akan tetap sama tidak bertambah atau berkurang.
Namun jika Anda terus menambah batu bata tersebut maka jumlahnya pun akan semakin membesar. Sama seperti pepatah lama yang mengatakan sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit.
Pengertian investasi adalah suatu aktivitas dalam mengembangkan jumlah harta yang dimiliki saat ini atau kegiatan menanam modal baik itu berupa uang maupun aset berharga lainnya ke dalam suatu lembaga, perusahaan, benda, atau pihak yang nantinya bisa menjadikan seseorang bisa mendapatkan keuntungan dalam jangka waktu tertentu.
Investasi ini mempunyai tujuan dalam jangka waktu yang panjang bukan hanya 1 atau 2 tahun tetapi minimal 5 tahun atau lebih. Pihak yang berinvestasi disebut sebagai investor.
Investasi tidaklah sama dengan tabungan yang keuntungannya bisa dikira-kira atau diukur karena dalam investasi ada banyak sekali variabel yang menjadikannya untung atau rugi.
Namun jika sudah mendapatkan keuntungan maka nilainya akan jauh lebih besar dibandingkan tabungan. Misalnya seperti seseorang bisa menabung uang sebesar 100 selama 5 tahun.
Jika melakukan investasi maka Anda bisa saja mendapatkan uang lebih dari 100 juta dalam kurun waktu yang sama yaitu 5 tahun. Hal ini tergantung dengan jenis investasi apa yang dilakukan.
Ada beberapa jenis dari investasi yaitu investasi properti usaha, reksadana, saham, emas dan lain sebagainya.
Perumpamaan dari investasi ini adalah Anda menanam benih yang diharapkan pada kurun waktu tertentu akan berubah menjadi pohon besar dan menghasilkan banyak buah.
Jadi buah yang dihasilkan dari benih tersebut adalah keuntungan yang bisa dapatkan dari investasi.
Namun nyatanya tidak hanya bisa menghasilkan buah-buahan yang banyak tetapi benih tersebut juga bisa saja mati dan tidak menjadi pohon.
Itu adalah risiko yang harus ditanggung oleh para investor jika investasi mengalami kegagalan.
Perbedaan dari menabung dan investasi selanjutnya bisa dilihat dari bentuk atau objek nya. Menabung bentuknya berupa uang dengan tujuan untuk mengelola keuangan sehari-hari.
Sementara investasi bentuknya beragam misalnya seperti properti, emas, aplikasi, saham, valas, dan masih banyak lagi. Bentuk-bentuk investasi disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan seorang investor.
Tujuan dari menabung adalah untuk mengatur keuangan dalam jangka pendek atau saat ada keadaan yang mendesak. Misalnya seperti untuk biaya kehidupan sehari-hari, membeli suatu barang, belanja bulanan, dan lain sebagainya.
Putaran uang pada tabungan bisa dipastikan lebih cepat daripada investasi. Maka dari itu menabung bisa dikatakan sebagai simpanan jangka pendek.
Sementara investasi bertujuan untuk keuntungan jangka panjang. Maka dari itu saat mempunyai niat untuk berinvestasi Anda harus memahami bahwa keuntungannya tidak bisa didapatkan secara langsung.
Biasanya pada setiap jenis investasi mempunyai periode tertentu misalnya seperti 3 tahun, 5 tahun, 10 tahun atau bahkan lebih.
Oleh karena itu seorang investor lebih mempunyai harapan mengenai kondisi keuangan di masa yang akan datang.
Menabung mempunyai sifat yang fleksibel. Akses penggunaannya pun sangatlah mudah sehingga seseorang bisa dengan leluasa menggunakannya apabila ada keperluan.
Sementara investasi mempunyai sifat yang tidak fleksibel atau lentur karena mempunyai periode yang telah ditentukan. Maka dari itu investasi ini cukup sulit untuk digunakan.
Namun jika dilihat dari jenis investasi yang dipilih maka investasi emas yang lebih mudah untuk digunakan daripada jenis investasi lain karena emas bisa dijual kembali di toko – toko emas terdekat.
Tingkat risiko menabung bisa dikatakan cukup rendah karena risikonya hanya jika celengan hilang, bank dibobol orang, dan beberapa sebab lainnya.
Sementara investasi risikonya lebih tinggi dibandingkan menabung karena ada banyak sekali variabel penyebabnya misalnya seperti terkena investasi bodong, perusahaan bangkrut, emas hilang, bencana alam, dan lain sebagainya.
Ada beberapa kelebihan dari menabung. Pertama, seiring berjalannya waktu jumlah uang yang Anda simpan tidak akan berkurang selama tidak melakukan penarikan.
Menabung juga akan memungkinkan Anda bisa mencapai tujuan dengan tepat waktu selama bisa menyimpan jumlah uang yang tepat atau telah disesuaikan setiap bulannya.
Caranya adalah tentukan terlebih dahulu total uang yang diperlukan dan kemudian bagilah dengan jumlah bulan.
Investasi mempunyai banyak sekali manfaat misalnya seperti bisa menambah nilai aset atau kekayaan dengan lebih cepat, dananya bisa lebih aman karena diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, bisa melawan adanya inflasi, bisa memenuhi kebutuhan di masa yang akan datang misalnya seperti pendidikan anak, dana pensiun, dan lain sebagainya.
Tidak hanya mempunyai kelebihan menabung juga mempunyai kekurangan. Dikarenakan adanya inflasi uang yang Anda simpan bisa saja berkurang nilainya setiap tahun.
Jika Anda memperoleh bunga maka bunga itu mungkin sebagian mengimbangi efek negatif dari suatu inflasi. Namun sayangnya suku bunga jarang sekali mengikuti laju inflasi.
Menabung juga berarti Anda perlu menyisihkan atau menyimpan uang lebih banyak setiap bulannya dibandingkan jika menerima investasi pengembalian yang lebih tinggi.
Jika Anda hanya mendapatkan bunga 1% pada rekening tabungan tetapi bisa mendapatkan pengembalian investasi sebanyak 8%, maka Anda harus menebus perbedaan 7% itu dengan memasukkan lebih banyak lagi uang ke rekening tabungan guna mencapai tujuan yang diinginkan.
Adapun kekurangan dalam berinvestasi misalnya seperti lebih berisiko meskipun bisa memberikan keuntungan yang banyak, tidak bisa digunakan secara mendadak, harus menunggu dalam jangka waktu yang cukup lama, dan masih banyak lagi.
Untuk menentukan apakah harus menabung atau investasi merupakan pilihan yang susah-susah gampang.
Di bawah ini adalah dua konsep yang semoga saja bisa membantu Anda untuk memutuskan harus menabung atau investasi, yaitu:
Jika Anda bertujuan untuk jangka pendek atau benar-benar membutuhkan dana pada waktu tertentu maka pilihlah menabung.
Untuk jangka pendek jangan memilih investasi karena iming-iming keuntungan besar karena investasi memerlukan jangka waktu yang panjang dan tidak bisa dengan mudah untuk dicairkan.
Dengan cara menabung ini Anda bisa mengumpulkan uang dalam kurun waktu yang telah ditentukan dan dengan jumlah uang yang dibutuhkan.
Jika Anda bertujuan untuk jangka panjang misalnya seperti biaya sekolah anak, dana pensiun, dan lain sebagainya maka pilihlah investasi.
Investasi Ini bisa memberikan peluang untuk mendapatkan pengembalian yang jauh lebih besar jika Anda memiliki jangka waktu yang lama. Kuncinya adalah menunda tujuan Anda.
Jika investasi sedang turun saat Anda merencanakan untuk mencapai tujuan maka tundalah beberapa tahun agar bisa mendapatkan investasi dengan nilai lebih tinggi.
Kabar baiknya Anda tidak hanya bisa menabung atau investasi saja tetapi juga bisa menggabungkan keduanya.
Anda bisa menyimpan uang yang memang benar-benar dibutuhkan pada tanggal tertentu dengan menabung dan menginvestasikan sejumlah uang yang tidak terlalu diperlukan atau untuk memenuhi tujuan dasar Anda.
Adapun pilihan lain yaitu investasilah pada awal tujuan jangka panjang dan perlahan-lahan berpindahlah ke menabung di saat tujuan Anda semakin dekat.
Hal ini bisa membantu untuk menghindari penurunan secara tiba-tiba dalam investasi yang bisa menunda tujuan awal Anda.
Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan bahwa menabung dan investasi ini adalah hal yang berbeda.
Itu dia informasi yang bisa kami sampaikan mengenai apa saja perbedaan menabung dan investasi.
Semoga bisa membantu dan bermanfaat untuk kita semua. Terima kasih dan sampai jumpa di artikel-artikel menarik selanjutnya!
This website uses cookies.