Modal dan Tips Bisnis Dekorasi Pernikahan

By toiletbisnis | September 1, 2019
bisnis dekorasi pernikahan

Kunci utama untuk memulai bisnis dekorasi pernikahan adalah Kreatifitas dan Passion. Jika anda kreatif, namun tidak memiliki passion di bidang dekorasi maka tidak akan maksimal hasilnya.

Begitu pula jika anda memiliki passion namun tidak punya kreatifitas, maka hasil dekorasi tidak akan sebagus yang di ekspektasikan client.

Cara termudah untuk mengasah kreatifitas adalah mencoba dan belajar dari orang lain. Untuk menjadi kreator dekorasi yang kreatif, anda bisa mencoba teknik ATM.

ATM (Amati, Tiru, Modifikasi). Lihat hasil dekorasi orang dan modifikasinya agar lebih baik lagi.

Target Pasar Bisnis Dekorasi

Selain konsumen untuk acara pernikahan, bisnis dekorasi bisa men-target kegiatan di perusahaan, seminar, dan event-event lain yang kegiatannya menggunakan panggung.

Modal Bisnis Dekorasi

Modal awal untuk menjalani bisnis ini bervariasi, kisaran Rp. 50 juta s/d Rp. 100 juta. Modal banyak digunakan untuk membeli perlengkapan dan peralatan.

Dengan modal Rp. 50 juta anda suda bisa mengoperasikan bisnis untuk dekorasi gedung ukuran kecil dan sedang. Semakin besar gedung, maka semakin banyak perlengkapan dan peralatannya.

Saya hanya list apa yang anda butuhkan untuk bisnis ini. Silahkan cari properti yang sesuai dengan budget anda.

  • Kursi Pelaminan
  • Mini Garden
  • Standing Flower
  • Lighting
  • Pagar
  • Karpet
  • Backdrop
  • Meja Tamu
  • Variasi Bunga
  • Kotak Angpaw

Itu berberapa properti yang biasa digunakan, tentu semakin banyak properti semakin bagus.

Berapa Harga Jasa Dekorasi Pernikahan?

Secara umum, jasa dekorasi biasanya menawarkan untuk mendekor bagian Pelaminan, Area Utama, dan Area Pintu Masuk.

Harga bisa bervariasi, tergantung properti yang digunakan. Kisarannya adalah Rp. 9.000.000 s/d 25.000.000, ini adalah ukuran standar dekorasi. Semakin besar ruangan, maka semakin banyak properti yang digunakan, dan semakin mahal biayanya.

Tips Bisnis Dekorasi Pernikahan

Ada 9 tips yang bisa anda gunakan sebagai referensi untuk memulai bisnis dekorasi pernikahan.

  1. Kreatifitas

    Insting kreatif sangat diperlukan bahkan menjadi hal utama yang harus anda miliki. Insting berguna untuk mewujudkan desain dekorasi sesuai dengan apa yang di inginkan oleh customer.

    Nilai-nilai kreatif harus bisa anda tunjukan sehingga desain dekorasi yang dibuat tidak ketinggalan zaman dan sesuai dengan kultur dekerasi daerah. Misal, dekorasi di tanah jawa berbeda dengan dekorasi di tanah sumatera.

  2. Konsistensi

    Jantung bisnis ini adalah konsistensi. Konsistensi menjadi sesuatu yang berat. Maka anda harus punya komitmen untuk menjalankan bisnis ini jika ingin berhasil.

    Konsistensi akan berjalan baik jika anda menjalankan bisnis ini dengan passion.

  3. Mengasah Kreatifitas

    Mengasah kreatifitas juga bisa diartikan sebagai mencari inspirasi.

    Mencari karya dekorasi orang lain bisa meningkatkan kreatifita kita sebagai dekorator.

  4. Ide Bisnis atau Dekorasi yang Brillian

    Usaha dekorasi pernikahan adalah usaha yang mengandalkan kreatifitas, maka ide-ide brillian yang tidak ketinggalan zaman (selalu up-to-date) bisa bertahan di bisnis ini.

    Ide Bisnis yang berbeda dari kompetitor lain juga jadi nilai plus untuk menjalankan bisnis ini.

  5. Mulai dari kecil

    Meskipun di awal rata-rata modal bisnis ini adalah puluhan juta, namun anda bisa juga memulai dengan modal belasan atau bahkan dibawahnya.

    Meskipun terbatas, dengan konsistensi bisnis, usaha tidak akan pernah menghianati hasil. Roda bisnis akan berputar sesuai dengan usaha dan kerja keras anda.

  6. Menjaga Jaringan Bisnis

    Jaringan bisnis dengan client adalah hal mutlak jika ingin survive bisnis ini. Marketing yang terbaik untuk bisnis adalah mulut-ke-mulut atau rekomendasi.

    Jaringan bisnis ini juga bisa anda bangun dengan memanfaatkan jaringan keluarga.

  7. Menjalin Kerjasama

    Ada kata-kata bijak,
    Jika ingin cepat cari untung maka bekerjalah sendiri, namun
    Jika ingin bisnis bertahan lama maka bekerjasamalah.


    Bisnis besar tidak bisa dijalankan sendiri, tetap harus melibatkan orang lain untuk bekerjasama.

    Anda bisa coba bergabung dengan komunitas pengusaha Wedding Organizer (WO) dan mulailah menjalin kersama.

  8. Memiliki tempat yang luas dan aman untuk menyimpan dekorasi

    Tips ini lebih ke teknis. Properti dekorasi pernikahan terbilang cukup banyak. Maka anda harus bisa menyimpannya ditempat yang luas dan aman dari hujan atau ancaman lainnya.

  9. Harga Kompetitif namun Tidak Menjatuhkan

    Persaingan bisnis saat ini memang sangat ketat, namun berbeda dengan bisnis dekorasi.

    Bisnis yang berbasis pada kreatifitas biasanya mematok tarif berdasarkan portofolio dekorasinya.

    Semakin banyak pengalaman dan portofolio tentu akan meningkatkan valuasi bisnis anda.

    Jangan pernah bermain membanting harga karena itu adalah rantai api bagi bisnis kita sendiri.

Demikian artikel singkat ini semoga bisa menambah referensi bagi anda yang ingin terjun ke bisnis dekorasi pernikahan.

Hal pentingnya adalah bisnis ini bisa berjalan dengan baik atas dasar kreatifitas dan passion yang menjalaninya.

Semoga artikel ini bermanfaat, sukses buat kita semua!

5/5 - (1 vote)